Cart: Kisah Nyata Ketidakadilan yang Dialami Para Buruh

by -
Cart: Kisah Nyata Ketidakadilan yang Dialami Para Buruh
Fil Korea Cart (IMDb)

Bintangtamu.id – Kisah nyata memang selalu menarik untuk disimak. Terlebih bila eksekusi dan akting bagus dari para tim di dalamnya. Seperti dalam film Korea ‘Cart’.

Film rilisan 2014 ini berkisah tentang demo buruh yang dilakukan oleh Sun Hee (Yum Jung Ah), Hye Mi (Moon Jeong Hee), Ok Soon (Hwang Jungmin), dan pekerja wanita lainnya.

Meski di awal film Sun Hee dijanjikan kenaikan pangkat sebagai karyawan tetap dan banyak iming-iming lainnya, tapi semua ini tiba-tiba berakhir dengan PHK (pemutusan hubungan kerja) sepihak yang dilakukan The Mart, swalayan besar tempatnya bekerja.

Film ini telah memenangkan 8 piala dan masuk ke 7 nominasi dalam ajang perfilman bergengsi.

Ulasan Film Cart

Cart adalah film yang membuka mata banyak orang bahwa ketidakadilan di dunia kerja masih terjadi hingga saat ini. Meski telah mengabdi, berdedikasi, dan memiliki kinerja baik, lantas semua ini tak menjamin seseorang untuk mendapat posisi dan gaji yang sepadan.

Korea Selatan selalu bisa memanfaatkan celah untuk mengangkat isu penting ke dalam film atau drama agar banyak penonton menjadi lebih sadar akan suatu kasus.

Hal ini seharusnya juga bisa menjadi inspirasi bagi perfilman Indonesia. Dimana tetap ada kisah seru walau premisnya sederhana dan isu tersebut dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Sehingga tontonan masyarakat juga beragam dan kita bisa lebih mendapat hiburan dari tayangan lokal. Sehingga tidak melulu mencari hiburan dari luar karena monotonnya genre dan tema yang diangkat oleh film tanah air.

Sementara itu, Cart menunjukkan bahwa para buruh sebenarnya tidak pernah diam. Mereka selalu mengupayakan haknya pasca PHK yang terjadi.

Namun semua ini tampak seperti sia-sia, bahkan naasnya, Sun Hee dan rekan-rekannya dipenjara karena meminta hak dalam kontrak kerja yang mereka sepakati.

Tak hanya itu, para pemegang jabatan yang ketahuan berpihak pada para buruh, mereka juga terancam kehilangan karir dan jabatannya. Tentu ini sangat miris dan di sisi lain mereka tidak bisa berbuat apa-apa.

Film ini menunjukkan uang dan kekuasaan selalu bisa membuat seseorang menjadi monster yang bisa merenggut masa depan orang lain.

Di sisi lain, tokoh Choi Tae Young (Doh Kyungsoo), anak Sun He, juga membuat film ini tampak menarik. Karena tidak hanya orang dewasa dan perempuan, tapi anak-anak juga kerap mendapat perlakuan tidak adil di tempat kerja.

Sosok Tae Young juga memperlihatkan mirisnya anak-anak yang terpaksa harus bekerja di usia dini karena keuangan keluarga mereka yang tidak stabil. Anak-anak ini bahkan terpaksa putus sekolah atau tidak mengikuti kegiatan penting di sekolah mereka.

Akhir kata, Cart adalah film yang singkat tapi benar-benar menggambarkan realita yang terjadi di masyarakat. Film seperti ini tetap seru ditonton kapan pun karena isunya akan tetap relevan walau 10 tahun telah berlalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *