Hindia Ungkap Kisah Diri dan Keresahan untuk Negeri di Mixtape ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’

Bintangtamu.id – Musisi berbakat tanah air, Baskara Putra atau yang lebih dikenal dengan nama Hindia lagi-lagi memberikan kejutan kepada para pecinta musik tanah air lewat mixtape bertajuk ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ pada Senin (24/2/2025).

Perilisan mixtape ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ juga bertepatan dengan perayaan ulang tahun sang penyanyi yang ke 31 tahun, yang jatuh pada tanggal 22 Februari 2025 lalu.

Bukannya menerima hadiah di hari ulang tahunnya, Hindia justru berbagi hadiah kepada para pendengar musik tanah air lewat karya musiknya yang keren.

Secara khusus, mixtape Hindia bertajuk ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ ini berisi 16 buah lagu di dalamnya. Meliputi ‘Preservance (in the face of grief),’ ‘Hated in the Nation,’ ‘Everything U are,’ ‘Kids,’ ‘Mimi,’ ‘Betty (feat. White Chorus),’ ‘A Feeling.’

Ada juga lagu ‘Semua Lagu Cinta Terdengar Sama,’ ‘The World Is Ending All Over Again,’ ‘Letdown,’ ‘Kamis,’ ‘Anak Itu Belum Pulang,’ Harga Satu Pil,’ ‘YAAYO,’ ‘Aku Berharap Ini Tak Terjadi Kepadamu,’ dan ‘Loved By You.’

Melalui mixtape ini, Hindia seolah melanjutkan atau menyelesaikan karya musiknya yang masih menggantung di 2 album sebelumnya.

Mixtape ini juga menjadi karya yang spesial, personal, jujur, hingga spontanitas yang ia tuangkan dalam alunan musik mulai dari yang mellow hingga, menggugah, serta cadas.

Lewat lirik yang tegas, lugas, dan jujur, Hindia menceritakan tentang pengalaman hidupnya sendiri. Termasuk tentang hal-hal yang ada di sekitarnya. Bahkan, ungkapan perasaan terhadap kedua kucing kesayangannya yang telah tiada.

Tak hanya itu, respon spontan terhadap keadaan negeri dan peristiwa-peristiwa yang tengah terjadi saat ini lewat kritik yang cerdas, dikemas dalam alunan musik yang tak terduga, serta kisah yang relate dengan sesama juga ada di mixtape ini.

Cover art mixtape ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ (Instagram/ wordfangs)

Sekali lagi, Hindia, tak hanya mengejutkan para pendengarnya dengan karya musiknya yang mengena dan berbeda. Namun, di mixtape kali ini, Hindia benar-benar membuka dirinya dengan menceritakan depresi dan terapi yang ia jalani selama bertahun-tahun.

Lebih nyesek dan menguras emosi lagi, Hindia juga menyisipkan karya tribute untuk mendiang Bernadinus Realino Norma Irmawan atau Wawan, Mahasiswa Atma Jaya yang juga aktivis 98 dan Tim Relawan untuk Kemanusiaan, yang tertembak mati dalam tragedi 98.

Lewat narasi dan curahan perasaan yang dibawakan oleh sang ibu secara langsung, yakni Ibu Sumarsih (Ibu Wawan), Hindia setidaknya ingin menyuarakan dan memberikan sorotan terhadap masalah yang belum terselesaikan ini agar tak hilang ditelan waktu.

Melalui mixtape ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ kali ini Hindia berharap dapat memberikan karya yang bisa dinikmati para pecinta musik. Sekaligus bermanfaat bagi mereka.

Baca Juga:

Danilla dan Hindia Remake Lagu Duet Melly Goeslaw dan Ari Lasso ‘Jika’

Jika Hindia dapat menyelesaikan hal-hal yang masih tergantung dalam hidupnya atau karyanya melalui perilisan mixtape ini, ia berharap para pecinta musik tanah air dapat menemukan semangat dan pengingat melalui karya-karyanya yang ada di dalam mixtape ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ ini.

Mixtape Hindia bertajuk ‘Doves, ’25 on Blank Canvas’ sudah dapat didengarkan di semua platform musik digital. Termasuk video lirik dari 16 lagu di dalamnya juga dapat dinikmati melalui kanal YouTube Hindia mulai tanggal 24 Februari 2025.