Bintangtamu.id – AESPA baru saja tampil di festival musik Coachella, Amerika Serikat. Penampilan AESPA di panggung musik bergengsi tersebut membuat banyak penggemar maupun bukan penggemar merasa takjub.
Pasalnya di debutnya yang belum lama ini, AESPA sudah menorehkan banyak prestasi di antaranya masuk chart musik di lebih dari 80 negara, memenangkan penghargaan Rookie Of The Year dari Gaon Music Awards 2020, Favorite Music Of The Year, hingga KBS Daechukje Most Favorite Rookie.
Sejumlah prestasi ini membuat girl group rookie besutan SM Entertainment mendapat julukan rookie monster.
Penampilan AESPA di panggung Coachella berhasil membuat decak kagum warga Korea Selatan maupun intenasional. Diperkirakan dengan penampilan memukaunya di festival musik terbesar Amerika Serikat tersebut, AESPA menarik banyak penggemar baru dari luar Korea. Meskipun saat ini penggemar AESPA sudah tersebar di luar Korea, terutama kawasan Asia.
Di panggung Coachella, AESPA menampilkan 4 lagu yaitu “Black Mamba”, “Savage”, “Aenergy”, dan “Next Level”.
Tak hanya itu saja, AESPA juga membawakan lagu spesial bertajuk “Life’s Too Short” yang belum pernah dirilis sebelumnya. Hal ini berarti panggung Coachella menjadi pangung pertama AESPA membawakan lagu “Life’s Too Short.” Lirik dalam lagu ini bermakna mendalam, terutama pada bagian yang artinya “Beberapa orang sangat jahat padaku di layar ponsel saat kita menjalani hidup kita.”
Penampilan AESPA membawakan lagu baru tersebut mengundang beberapa reaksi dari penggemar.
Dikutip dari Koreaboo, beberapa reaksi penggemar terhadap lagu baru AESPA yaitu:
1. Merenungkan pesan di balik lagu
Tidak dapat dipungkiri bahwa lagu baru AESPA memiliki makna mendalam. Dalam setiap liriknya membuat pendengar memikirkan makna lirik tersebut.
Pada beberapa bagiannya, lagu ini sangat relate dengan kehidupan saat ini. Saking relate-nya dengan kehidupan, bahkan penggemar mengira bahwa mungkin para anggota AESPA turut menulis lirik dalam lagu “Life’s Too Short.”
Melalui setiap liriknya, AESPA seolah berkata, “Menghabiskan waktu untuk membenci orang lain adalah hal sia-sia. Hidup ini terlalu singkat.”
Secara implisit, AESPA berpesan bahwa hidup ini terlalu singkat jika hanya dihabiskan untuk membenci orang lain. Apalagi jika digunakan untuk melontarkan kebencian terhadap orang lain di internet.
2. Menunjukkan bakat
Para penggemar yang menonton langsung panggung Coachella maupun menyaksikan melalui siaran langsung kanal YouTube Coachella, melihat bahwa banyak yang turut menikmati penampilan AESPA.
Bahkan meski di awal debutnya mendapat banyak kritikan, penampilan AESPA di panggung Coachella mampu membuktikan bahwa kualitas vokal keempat anggotanya patut diacungi jempol, karena penampilan AESPA sepenuhnya merupakan live vocal. Bakat mereka juga tidak bisa diremehkan, karena mereka berhasil tampil di panggung musik yang diakui masyarakat dunia.
3. Ini hanyalah lagu pembuka
Melalui lagu spesial AESPA, penggemar menebak bahwa lagu tersebut hanyalah makanan pembuka. Maksudnya, akan ada era baru setelah penampilan AESPA di panggung Coachella.
4. Penggemar menyukai interaksi para anggota di panggung
Interaksi antar anggota AESPA, yakni Karina, Winter, Ningning dan Giselle saat di panggung sangat disukai penggemar. Interaksi mereka dinilai sangat manis di mata penggemar. Hal ini tentu tidak mengherankan lagi, sebab mereka telah melalui banyak hal baik suka maupun duka secara bersama-sama.
Berkat penampilan AESPA di panggung Coachella, tagar #AESPAliveatCoachella, #AESPA, #NINGNING, #GISELLE, #WINTER dan #KARINA mendominasi trending di Twitter hingga hari ini.
Dengan jumlah cuitan per tagar mencapai ratusan ribu, AESPA membuktikan ketenarannya.