Produser ‘Mission: Impossible’ Batalkan Upaya Tuntutan ke Gubernur Salvard Terkait Penolakan Izin Syuting

by -
Produser ‘Mission: Impossible’ Batalkan Upaya Tuntutan ke Gubernur Salvard Terkait Penolakan Izin Syuting
(Aktor Tom Cruise sudah berada di Svalbard, Norwegia, untuk syuting ‘Mission: Impossible’. Namun proses syuting terkendala izin pendaratan puluhan helikopter yang tak diberikan gubernur setempat karena dianggap dapat mengganggu lingkungan sekitar. Norway Postsen)

Bintangtamu.id – Produser film ‘Mission: Impossible-Dead Reckoning Part Two’, PolarX, telah membatalkan upaya mereka dalam menuntut gubernur setempat yang tidak memberikan izin untuk puluhan pendaratan helikopter di Svalbard. Svalbard adalah kepulauan Arktik yang dilindungi di antara Norwegia dan kutub utara tempat beruang kutub melebihi jumlah manusia.

Rilis pada Jumat, 17 Maret 2023 ini terkait dengan keputusan Gubernur Svalbard karena menolak izin syuting yang melibatkan pendaratan pesawat. Pihak berwenang setempat menolak izin untuk 40 pendaratan helikopter di berbagai lokasi yang diminta oleh PolarX, perusahaan produksi yang terlibat film yang bakal rilis 2024 tersebut.

Alasan utamanya tentu karena diprediksi akan ada gangguan terhadap satwa yang dilindungi. Padahal,  syuting beberapa adegan dimulai di Svalbard minggu ini. Para kru juga telah menyewa kapal dan berlabuh di Longyearbyen.

Media lokal telah melaporkan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada pasal 73 Undang-Undang Lingkungan Svalbard, yang mewajibkan lalu lintas di kepulauan itu “tidak merusak lingkungan alam… atau menyebabkan gangguan yang tidak perlu terhadap manusia atau satwa liar.”

Bahkan, Tom Cruise juga terlihat sudah berjalan-jalan di Longyearbyen pada Kamis, 16 Maret 2023. Namun, dia enggan berkomentar masalah ini.

Saat diwawancara surat kabar lokal, Svalbardposten, aktor kawakan tersebut hanya mengatakan: “Senang berada di sini.”

PolarX sendiri telah membatalkan upayanya untuk membuat badan lingkungan Norwegia membatalkan keputusan gubernur. Juru bicara PolarX menyatakan bahwa pihaknya sudah menemukan solusi, meski belum diketahui bentuk solusi tersebut.

Svalbard memiliki populasi manusia sebanyak 2.700. Kawasan ini adalah surga bagi berbagai spesies termasuk rubah kutub, anjing laut, walrus, rusa kutub Svalbard, lima spesies anjing laut, 12 spesies paus, dan sekitar 3.000 beruang kutub.

Populasi beruang kutub di Svalbald
(Populasi beruang kutub lebih banyak dibanding manusia di Svalbald, Norwegia. REUTERS)

Media Norwegia mengatakan PolarX menekankan dalam penerapannya bahwa “produksi sebelumnya di Svalbard bertujuan menyebarkan pemahaman tentang hutan belantara Arktik dan sejarah serta mempromosikan hal positif tentang lingkungan.”

Tetapi pihak berwenang Svalbard memutuskan bahwa mengingat “tujuan dari penerbangan ini”, izin tidak dapat diberikan untuk pendaratan helikopter. Hal ini terkait dengan ‘tujuan lalu lintas terbatas penerbangan di Svalbard.”

Kepala perlindungan lingkungan Svalbard, Kristin Heggelund, mengatakan bahwa tujuannya adalah untuk menjaga “lingkungan yang hampir tak tersentuh”. Izin pendaratan beberapa kali pernah diberikan, namun sebagian besar untuk film dokumenter satwa liar, begitu kutipnya.

“Sedangkan syuting film ‘Mission: Impossible’ menggunakan helikopter yang berbeda dengan frekuensi terbang dan mendarat sangat intens,” begitu papar Heggelund.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *