Bintangtamu.id – Erin Foster (42) mengharapkan ‘Nobody Wants This’ akan lanjut musim ke 2.
Kreator serial ini berbicara tentang berbagai pujian yang diterimanya berkat serial Netflix dengan genre komedi romantis tersebut.
Banyak penggemar juga menanyakan apakah musim ke 2 ‘Nobody Wants This’ akan dibuat atau tidak.
Serial 10 episode tersebut mulai tayang pada 26 September.
‘Nobody Wants This’ mengisahkan tentang asmara yang berkembang antara rabi Noah (Adam Brody) yang baru saja melajang dan podcaster seks Joanne (Kristen Bell).
Banyak yang menentang hubungan mereka termasuk keluarga dan teman-teman yang mengklaim hubungan mereka tidak akan berhasil.
“Kami mendapat respons yang sangat positif,” kata Foster kepada IndieWire sebelum acara tersebut tayang perdana.
“Jadi, saya pikir pembicaraan tentang kemungkinan musim kedua sudah mulai terjadi,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, “Cerita di musim pertama berjalan sangat lambat. Jadi, menurutku jika ada musim kedua, aku ingin melanjutkan cerita dari bagian terakhir dan terus melakukannya dengan lambat, karena aku tidak ingin kita terlalu terburu-buru.”
“Aku ingin acaraku tayang selama mungkin!” candanya.
‘Nobody Wants This’ terinspirasi dari kisah cinta Foster sendiri.
Konsep acara ini lahir pada tahun 2019 putri dari produser pemenang Grammy David Foster itu sedang dalam proses pindah agama menjadi Yahudi setelah bertemu dengan suaminya sekarang, Simon Tikhman.
Pasangan itu pertama kali bertemu di pusat kebugaran Los Angeles pada tahun 2018 dan bertunangan pada tahun berikutnya.
Selama prosesnya pindah agama, mitra produksi sekaligus manajer Foster menyarankan agar ia menulis acara tentang pengalamannya yang berjudul Shiksha (istilah yang umumnya digunakan oleh orang Yahudi untuk menggambarkan wanita non-Yahudi).
Foster menjelaskan dalam sebuah episode podcastnya dan saudarinya, Sara Foster, ‘The World’s First Podcast’, bahwa konsep itu dirasa cocok.
Foster dan suaminya, Tikhman, menikah pada perayaan Malam Tahun Baru tahun 2019 dan dikaruniai putri pertama mereka bulan Mei 2024.
Meskipun Tikhman bukanlah seorang rabi, dan banyaknya konflik yang dialami oleh tokoh utama Noah dan Joanne dalam acara itu tidak berlaku bagi Foster dan suaminya, Foster tetap menggambarkan serial itu sebagai “surat cinta” untuk pernikahannya.
Dalam sebuah wawancara dengan Los Angeles Times, Foster mengatakan bahwa alur cerita komedi romantis Netflix itu sangat disengaja.
“Saya pikir kita membutuhkan cerita Yahudi yang positif saat ini,” jelasnya.
“Menurut saya menarik ketika orang-orang fokus pada, ‘Oh, ini stereotip orang Yahudi,’ ketika Anda memiliki seorang rabi sebagai pemeran utama. Seorang rabi muda yang keren dan seksi yang merokok ganja. Itu kebalikan dari cara orang memandang rabi Yahudi, bukan?”
Foster mengatakan bahwa ia berharap musim yang terdiri dari 10 episode ini dapat memberi pandangan yang lebih ringan tentang budaya Yahudi sambil tetap mendidik pemirsa tentang tantangannya.
“Yang benar-benar ingin saya lakukan adalah memberikan pandangan positif tentang budaya Yahudi dari sudut pandang saya — pengalaman positif saya dibawa ke dalam budaya Yahudi, menaburkan sedikit momen yang menyenangkan [dan] mendidik tentang hal-hal dalam Yudaisme yang saya sukai tanpa terlalu berlebihan,” tambah Foster.
“Karena saya rasa orang-orang tidak menginginkan hal itu dalam acara ini,” pungkasnya.