Bintangtamu.id – Ketika masa sekolah Emir Mahira merupakan anak yang suka memendam apapun sendiri termasuk suka berbicara dengan diri sendiri.
“Iya suka memendam sendiri, tapi ga ngomong sama setan cuma ngomong sama diri sendiri,” akunya seperti dikutip dari YouTube Condfe.
Sedangkan Zee, pemeran Dini di “Kalian Pantas Mati” mengaku tidak pernah cari masalah saat di sekolah.
Hal sedikit berbeda dialami Gaby, pemeran Vanessa, yang ternyata pernah menjadi bahan bercandaan kalau di sekolah.
Sementara Emir pemeran Rakka alih-alih menceritakan pernah atau tidaknya menjadi korban bullying, dia justru memberikan respon yang terbaik untuk para pelaku bullying.
“Menurut gue solusi bullying itu masih belum jelas, tapi menurut gue harus lebih empati dan mengerti. Karena orang yang nge-bully pasti ada alasannya, biasanya mereka ditekan di rumah atau dari yang lain, jadi mereka lampiasinnya ke orang lain,” ujarnya.
Menurut pria pemilik zodiak Virgo ini masa sekolahnya sangat seru apalagi perihal percintaan.
“Gue udah pernah semuanya, gue udah pernah friendzone, braderzone,” ucap Emir.
Emir juga mengaku pernah pacaran paling lama 1,5 tahun dan dia juga menilai bahwa pacaran lebih enak berawal dari teman.
Terlepas dari soal percintaan, ternyata Emir pernah memberikan contekan kepada teman-temannya dengan catatan jangan ambil semua jawaban. Tapi mereka mengabaikannya sehingga membuat Emir kena marah guru.
Emir juga mengaku nilainya lebih rendah daripada teman yang mencontek jawabannya tersebut.
Sementara Zee pernah membayar temannya dengan uang Rp100 ribu hanya karena dia menyuruh temannya mengerjakan tugas dan alhasil tugas tersebut mendapatkan nilai bagus.
Uniknya, baik Gaby, Zee, maupun Emir Mahira mengaku pernah tidak mandi saat berangkat ke sekolah.
Emir juga menceritakan pernah datang ke sekolah tanpa mandi dan mencuci baju, beberapa temannya seolah tidak tahan akan aroma tubuhnya kala itu.
“Sehari malam sebelumnya tuh ada tanding, kalau ga pake baju ini kena masalah, gue pakelah baju ini ke sekolah, belum dicuci lupa, gue semprot deodoran dan segala macam, makin bau. Gue liat kok anak-anak di sebelah gue … (seolah ingin muntah),” ujarnya sembari mempraktikkan.
Soal uang jajan Gaby hanya diberikan saat SD sehari Rp5 ribu sampai Rp10 ribu. Ketika SMA malah tidak diberikan uang tambahan oleh orang tuanya.
Zee diberikan uang oleh orangtuanya sekitar Rp50 ribu perhari dan Emir Rp100 ribu dengan catatan tidak boleh langsung dihabiskan.
Tonton selengkapnya keseruan kisah Emir, Zee dan Gaby di masa bersekolah di: https://www.youtube.com/watch?v=mtXkju0K3n0