Berperan Besar di Film ‘Hurry Up Tomorrow’, The Weekend Tak Tertarik dengan Ketenaran
The Weeknd. (Instagram/theweeknd)
Bintangtamu.id – Peran besar The Weeknd di layar kaca akan ditunjukkan melalui film Hurry Up Tomorrow’. Film konser anyar yang diubah menjadi film thriller psikologis ini menandai langkah baru Abel Tesfaye.
Pemutaran perdana film tersebut telah berlangsung di New York di AMC Lincoln Square 13 pada hari Selasa (13/5/2025) waktu setempat. Dalam momen itu, The Weeknd terang-terangan mengungkap pendapat tentang kehidupan di bawah sorotan banyak orang.
“Menurut saya, menjadi terkenal itu butuh keterampilan. Itu bisa jadi pekerjaan penuh waktu dan saya tidak tertarik dengan itu. Saya rasa saya pandai bersembunyi,” ujarnya, sebagaimana dikutip Variety.
Adapun film ‘Hurry up Tomorrow’ sendiri menggambarkan kembali insiden tahun 2022, di mana Tesfaye kehilangan suaranya di hadapan 80.000 penggemar saat tampil di Stadion SoFi di Los Angeles.
Komposer Nathan Salon yang ada di dalam momen tersebut mengatakan, “Saya sedang menggarap musik di balik layar dan semua orang panik. Anda tidak tahu bagaimana harus bereaksi.”
Ia turut membeberkan bagaimana kru berkumpul di sekitar Weeknd dan memberikan dukungan moral setelah sang penyanyi memilih membatalkan pertunjukan.
Kemudian diketahui bahwa The Weeknd berada di bawah tekanan psikologis, bukan karena kondisi fisik yang membuat suaranya jadi tersendat. Pengalaman ini pada akhirnya dimanfaatkan untuk mendorong seninya, dan mempelajari nilai dari tidak mengkhawatirkan diri sendiri ataupun kegagalan.
“Kegagalan memang menyebalkan, tetapi jangan takut. Terimalah kegagalan. Itulah sekolah terbaik. Anda tidak bisa mengajarkan kegagalan di kelas. Anda hanya harus menjalani hidup, belajar darinya, dan hidup akan menjadi lebih baik apa pun yang terjadi,” imbuhnya bijak.
Film ‘Hurry Up Tomorrow’ juga dibintangi oleh Jenna Ortega. Aktris muda tersebut memerankan karakter Anima, yakni seorang wanita yang berusaha mengungkap kebenaran dari Abel.
Lalu ada pula Barry Keoghan sebagai Lee, yaitu sahabat karibnya yang mudah marah. Bicara soal popularitas, Ortega berujar, “Kadang-kadang saya rasa sulit untuk mengabaikannya, tetapi saya lebih suka tidak memikirkan ketenaran. Memikirkan hal seperti itu hanya membuang-buang waktu. Itu konyol jika dilihat dari sisi yang lebih besar.”
Ketika semakin dekat dengan Tesfaye dalam proses produksi ‘Hurry Up Tomorrow’, Ortega mengaku sangat terpesona saat mengetahui bagaimana hubungan Tesfaye dengan ketenaran sebagai musisi yang berbeda dari hubungannya sebagai aktor.
Ia kira musisi memiliki kehidupan yang jauh sulit. Berbeda dengan aktor yang bisa bersembunyi di balik karakter. Para musisi bak mewakili diri mereka sendiri. Kemudian orang-orang mengira mereka mengenal musisi apa adanya tanpa melihatnya sebagai pertunjukan seperti yang kadang-kadang terjadi.
Berbagai karya The Weeknd umumnya memperoleh tanggapan yang sangat positif dari penggemar. Ia memiliki bakat bermusik yang menonjol, bahkan telah menorehkan deretan prestasi mentereng.
Ia dikenal sebagai penyanyi R&B asal Kanada yang menciptakan banyak lagu hits seperti ‘Blinding Lights’, ‘Starboy’, hingga ‘Can’t Feel My Face’ yang menyabet penghargaan bergengsi.
