‘Lilo & Stitch’ dan ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ Masuk Daftar 10 Film Terlaris di Dunia 2025

Film 'Lilo & Stitch' dan ‘Mission: Impossible - The Final Reckoning’ masuk daftar 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025 (Instagram @liloandstitch / Instagram @missionimpossible)
Bintangtamu.id – Film ‘Lilo & Stitch’ dan ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ yang baru saja dirilis beberapa waktu lalu, kini telah berhasil masuk dalam daftar 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025.
Para penonton film ‘Lilo & Stitch’ live action dari Disney, didominasi oleh penonton berusia anak-anak hingga dewasa. Mereka beramai-ramai datang ke bioskop bersama keluarga untuk menyaksikan film itu.
Sedangkan penonton berusia dewasa, datang ke bioskop untuk menyaksikan film ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ yang diproduksi oleh Paramount dan Skydance.
Saat artikel ini ditulis (26/5/2025), ‘Lilo & Stitch’ telah meraup pendapatan mencengangkan di box office internasional yakni sebesar $341,7 juta (Rp 5,53 Triliun).
Dengan pendapatan tersebut, film live action ‘Lilo & Stitch’ yang dibintangi artis cilik Maia Kealoha dan alien biru menggemaskan itu menempati posisi ke-6 dalam deretan 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025.

Stitch (Instagram @liloandstitch)
Di sisi lain, film aksi Tom Cruise ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ mengantongi pendapatan $204 juta (Rp 3,31 T). Film tersebut menduduki posisi ke-9 dalam daftar 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025.
Daftar peringkat film itu juga termasuk film non-Hollywood yang telah tayang di bioskop mulai awal tahun 2025 hingga sekarang, dan berhasil meraup pendapatan tertinggi di seluruh dunia.
Daftar 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025 tersebut berdasarkan data yang diunggah di akun Instagram @boxofficemovie_ pada Senin (26/5/2025), sebagaimana bisa dilihat pada gambar berikut ini.

Daftar 10 film terlaris di seluruh dunia tahun 2025 (periode 26 Mei 2025) – (Instagram @boxofficemovie_)
Sementara itu, mengutip dari laman Variety, Disney menghabiskan sekitar $100 juta untuk produksi film ‘Lilo & Stitch’ dan $100 juta lagi untuk pemasaran film itu.
Film yang disutradarai oleh Dean Fleischer Camp tersebut mendapat perhatian dari penonton lintas generasi, yang telah menyaksikan film animasi orisinalnya pada tahun 2002.
Kesuksesan ‘Lilo & Stitch’ di bioskop, menjadikannya salah satu remake live action Disney yang masuk dalam posisi debut teratas.
Posisi film itu tepat berada di belakang ‘The Lion King’ live action yang dirilis tahun 2019. Film petualangan Simba itu meraup penghasilan sebesar $191 juta selama tiga hari.
Kemudian film live action ‘Beauty and the Beast’ yang dirilis tahun 2017 meraih penghasilan $174 juta selama tiga hari.
Perolehan tersebut membawa hasil yang menggembirakan bagi Disney setelah kegagalan remake live action ‘Snow White’ yang dirilis bulan Maret 2025 lalu.
Film yang dibintangi oleh Rachel Zegler dan Gal Gadot itu menghasilkan pendapatan global sebesar $204 juta. Padahal film itu mengeluarkan anggaran sekitar $250 juta untuk biaya produksi dan pemasaran film.
Kabar baiknya, ‘Lilo & Stitch’ memperoleh pendapatan lebih banyak selama empat hari, daripada ‘Snow White’ selama seluruh penayangannya di bioskop.
Sementara itu, bagi Paramount, film ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ adalah awal yang kuat untuk aksi epik.
Film itu membutuhkan box office yang sama epiknya untuk membenarkan anggarannya yang mencengangkan.
‘The Final Reckoning’ adalah salah satu film termahal sepanjang masa. Biayanya mengejutkan yakni sebesar $400 juta.

Poster film ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ (Instagram @missionimpossible)
Nominal tersebut meroket saat Tom Cruise dan sutradara Christopher McQuarrie bekerja sama memproduksi film itu, melalui pandemi Covid dan dua pemogokan, sambil bergulat dengan inflasi.
Oleh karena itu, ‘Mission: Impossible 8′ perlu menjadi film terlaris dari seri waralaba tersebut untuk keluar dari kerugian. Saat ini, film waralaba ‘Mission Impossible’ paling laris adalah ‘Fallout’ dengan pendapatan $791 juta di seluruh dunia.
Sebelumnya, ‘Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One’ yang dirilis tahun 2023 gagal memenuhi ekspektasi box office saat tayang di bioskop.
Namun, ‘The Final Reckoning’ telah diterima dengan nilai “A-” di CinemaScore. Kisah terakhir dari film waralaba ‘Mission: Impossible’ itu, menyuguhkan banyak aksi menantang maut dari Tom Cruise yang berusia 62 tahun.
Aktor tersebut kembali berperan sebagai agen mata-mata Ethan Hunt. Ia melanjutkan petualangannya untuk menemukan kecerdasan buatan jahat yang disebut sebagai “Entity”.
Film ‘Lilo & Stitch’ dan ‘Mission: Impossible – The Final Reckoning’ saat ini masih tayang di bioskop. Kedua film itu masih bersaing dengan film lainnya yang sedang tayang di layar lebar.
Pendapatan dua film itu juga masih terus bertambah dan posisinya dalam daftar film terlaris di seluruh dunia tahun 2025 masih bisa berubah.